Somasi Kemendikbud bagi Blogger Yang Membagikan Informasi Yang Tidak Benar dan Tidak Berdasar

Sahabat Edukasi yang berbahagia…

Tahun 2015 ini merupakan tahun ketiga di mana saya pribadi mulai mengisi posting-posting di blog secara intensif sebagai perwujudan dari hobi blogging saya yang sejak tahun 2013 lalu. Yang mana aktivitas blogging sudah mulai saya pelajari sejak awal tahun 2008 akan tetapi saat itu masih benar-benar awam.

Seiring dengan berjalannya waktu, otak-atik blog dan lain sebagainya saat ini belum bisa saya lakukan kembali kecuali ada waktu dan kesempatan yang benar-benar fresh sehingga saat ini jika ada kesempatan saya hanya posting artikel saja, tanpa harus otak-atik template, fitur, dan lain sebagainya.

Tentu berbeda dengan rekan-rekan senior blog / website yang bisa fokus dan terus dapat dalam pengembangan situsnya.

Akan tetapi, dikarenakan blogging merupakan aktivitas yang sudah saya gemari sejak saya belum menjadi guru ini, insya Allah akan terus berlanjut walaupun dengan frekuensi yang lebih sedikit daripada tahun-tahun sebelumnya ini dengan tulisan apapun yang mungkin dapat bermanfaat bukan hanya bagi saya sendiri, akan tetapi juga bagi Rekan-rekan pembaca.

Walaupun saya tahu, aktivitas ngeblog itu sangat rawan dengan duplikat konten maupun copas, namun dari dulu saya merasa senang jika postingan saya dishare kembali di situs lain, akan tetapi juga terkadang ada yang tidak mencantumkan links sumber, tapi ya tidak apa-apa karena niat awal dari ngeblog saya ini adalah murni berbagi, terlebih selama 3 tahun berturut-turut ini sejak tahun 2013 s.d. 2015 saya ikut serta dalam Gebyar TIK di wilayah Provinsi Jambi sebagai salah satu finalis dari Kabupaten Tebo.

Akan tetapi, ternyata nasib berkata lain, sejak beberapa bulan yang lalu, Alhamdulillah saya berhasil memiliki akun Google Adsense sehingga blog saya dapat dimonetize dengan program periklanan dari Google setelah selama kurang lebih 2 tahun sebelumnya situs saya tanpa iklan satu pun.

Walaupun begitu, konsistensi saya dalam menulis khusunya pencantuman links aktif ke links sumber aslinya tetap saya lakukan demi pertanggungjawaban saya kepada seluruh pengunjung.

Dan pada akhir tahun 2015 ini pula, ada pelajaran berharga yang berhubungan dengan blogging, yakni adanya surat somasi oleh Kemendikbud yang ditujukan kepada salah satu blogger yang memuat berita tidak benar sehingga dapat meresahkan pembacanya.

Semoga surat ini juga menjadi pelajaran berharga bagi saya khususnya dan juga bagi rekan blogger lain pada umumnya, terlebih saat share / membagikan informasi yang bersifat umum, terkait dengan kebijakan penting dan lain-lain, sehingga aktivitas blogging tidak menjadi bomerang bagi kita.

Berikut somasi Kemendikbud terkait pemberitaan yang tidak benar tersebut :


Manusia tak akan pernah luput dari kesalahan, oleh karena itu, saya pribadi pun meminta maaf kepada seluruh pengunjung jika ada beberapa pemberitaan/informasi yang perlu diklarifikasi kebenarannya pada situs ini. Untuk menghubungi saya dapat melalui akun Facebook saya di tautan berikut.

Yang jelas dalam setiap artikel online, walaupun saat ini frekuensi share artikel saya masih jarang bisa dilakukan, namun saya akan usahakan seoptimal mungkin, sehingga tidak menimbulkan keresahan bagi sekalian pengunjung dan tidak ada permasalahan hukum di kemudian hari… Aamiin… Salam Edukasi…!

Artikel Terkait:

0 Komentar di "Somasi Kemendikbud bagi Blogger Yang Membagikan Informasi Yang Tidak Benar dan Tidak Berdasar"

Post a Comment