Cara Registrasi Operator Sekolah di Aplikasi Dapodik Versi 2016 Secara Online dan Offline Tahun Pelajaran 2016/2017 SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB

Sahabat Operator Dapodikdasmen jenjang SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB yang berbahagia...

Setelah teman-teman Operator Dapodik SD, SMP, SMA, SMK, ataupun SLB sudah berhasil melakukan instalasi aplikasi Dapodik Versi 2016 pada komputer / laptopnya masing-masing. Maka langkah selanjutnya yang mesti kita lakukan adalah melakukan registrasi aplikasi.

Perbedaan registrasi pada aplikasi versi 2016 dengan versi sebelumnya adalah pada fungsinya. Proses registrasi yang sebelumnya sebagai proses tambah data pengguna (operator sekolah) kini berubah fungsinya menjadi verifikasi data pengguna. Username dan password harus terdaftar sebelumnya di server Dapodik semester sebelumnya serta harus cocok dengan kode registrasi milik sekolah.

Dan pada aplikasi Dapodik Versi 2016 ini, prosedur untuk menambah data pengguna baru (operator sekolah) Dapodik dapat dilakukan di KK-DATADIK Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota masing-masing.

Proses registrasi di aplikasi Dapodik versi 2016 dapat dilakukan secara onlline atau offline ini juga telah terdapat pada Buku Panduan Penggunaan Aplikasi Dapodik Versi 2016. Dan di sini saya hanya akan menambahkan contoh cara registrasi secara online maupun offline dari aplikasi Dapodik versi 2016 yang sudah saya lakukan sendiri sebagai berikut:

a. Cara Registrasi Operator Sekolah di Aplikasi Dapodik V. 2016 Secara Online

Apabila teman-teman operator Dapodik SD, SMP, SMA, SMK, ataupun SLB melakukan registrasi secara online, maka Anda tidak perlu menggunakan file prefill, akan tetapi cukup menginputkan data username, password dan kode registrasi yang sama dengan username, password maupun kode registrasi pada aplikasi pada versi terakhir sebelumnya.

Proses registrasi online kurang lebih berlangsung selama 5 menit jika koneksi internet lancar. Jika terdapat kesalahan data maka akan muncul peringatan data sekolah tidak ditemukan atau data pengguna salah. Pada proses registrasi yang berhasil maka akan muncul notifikasi Sinkronisasi selesai, kemudian diarahkan ke halaman login aplikasi.

Berikut panduan singkat cara melakukan registrasi operator sekolah di aplikasi Dapodik V.2016 sebagai berikut:

1.  Silahkan dibuka aplikasi Dapodik V.2016 Anda dengan klik ikon aplikasi Dapodik pada desktop komputer Anda atau dengan cara inputkan localhost:5774 di address bar web browser Anda (disarankan menggunakan Google Chrome atau Mozila Firefox).

2.   Pada jenis registrasi pilih “Online”, kemudian isikan kode registrasi, pilih jenjang pendidikan (SD-SMP-SLB atau SMA-SMK), selanjutnya isikan username dan password, serta isikan kembali password Anda yang benar pada konfirmasi password terakhir yang Anda gunakan di aplikasi Dapodik sebelumnya.

3.   Setelah semua isian terisi dengan benar, silahkan klik pada tombol “Submit”.

4.   Tunggu proses hingga selesai yang kurang lebih memakan waktu 5 menit (jika jaringan / koneksi internet Anda bagus dan lancar).

5.   Jika terdapat kesalahan pada data registrasi yang telah Anda isikan pada laman registrasi ini tidak sama dengan data-data yang sudah tersimpan pada server Dapodik maka akan muncul peringatan data sekolah tidak ditemukan atau data pengguna salah. Dan jika berhasil, maka maka akan muncul notifikasi Sinkronisasi selesai, untuk menghilangkan notifikasi registrasi berhasil silahkan klik “OK”.

6.   Sesaat kemudian, secara otomatis Anda akan diarahkan ke halaman login aplikasi Dapodik V.2016. Pada bagian ini, silahkan masukkan Username dan Password aplikasi Dapodik Anda dan untuk periode semester 1 (ganjil) tahun pelajaran 2016/2017 ini silahkan pilih “2016/2017 Ganjil”. Kemudian klik pada tombol “Masuk”.

7.   Jika berhasil, maka akan tampil Dashboard Aplikasi Dapodik V.2016 sebagaimana gambar berikut.

8.   Selesai dan Anda pun sudah siap untuk mulai bekerja dengan aplikasi Dapodik V.2016.... J

b. Cara Registrasi Operator Sekolah di Aplikasi Dapodik V. 2016 Secara Offline

Untuk melakukan proses registasi operator sekolah secara offline tentu berbeda dengan registrasi secara online yang sudah saya ulas pada bagian di atas. Perbedaan utamanya adalah diperlukannya generate dan download file prefill terbaru untuk aplikasi Dapodik V.2016 sebelum melakukan registrasi secara offline.

Sedangkan jika registrasi secara offline tidak diperlukan file prefill, akan tetapi secara otomatis setelah isian data benar maka registrasi pun akan berhasil, namun syaratnya tentu saja Anda harus memiliki koneksi internet yang bagus dan lancar.

Berikut langkah-langkah registrasi operator sekolah di aplikasi Dapodik V.2016 SD, SMP, SMA, SMK, maupun SLB yang dilakukan secara offline (tanpa dengan koneksi internet) adalah sebagai berikut:

1)   Siapkan file prefill yang sudah berhasil diunduh. Untuk lebih jelasnya tentang bagaimana cara unduh prefill dapat dilihat pada artikel saya sebelumnya di sini (Panduan Cara Generate Prefill Aplikasi Dapodik V.2016 SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB Tahun Pelajaran 2016/2017).

2)   Pastikan nama file prefill hasil unduhan tidak memiliki angka (1), (2), dst. Hal tersebut disebabkan sudah pernah ada nama file prefill yang sama yang pernah diunduh sebelumnya sehingga file prefill lebih dari satu kali dan disimpan di tempat/direktori yang sama.

3)   Setelah itu buka aplikasi Dapodik V.2016 Anda. Setelah muncul pilih tombol “Registrasi”.

4)   Pada jenis registrasi pilih “Offline”, kemudian isikan kode registrasi, pilih jenjang pendidikan (SD-SMP-SLB atau SMA-SMK), selanjutnya isikan username dan password, serta isikan kembali password Anda yang benar pada konfirmasi password.

5)   Langkah selanjutnya relatif sama seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya yakni pada nomor 6 s.d. 8 di atas.

Demikian panduan / cara registrasi operator sekolah di aplikasi Dapodik Versi 2016 untuk SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB di tahun pelajaran 2016/2017 ini. Semoga bermanfaat dan terimakasih. Salam satu data...!

Artikel Terkait:

0 Komentar di "Cara Registrasi Operator Sekolah di Aplikasi Dapodik Versi 2016 Secara Online dan Offline Tahun Pelajaran 2016/2017 SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB"

Post a Comment